Menunggu Nama 'Wasit' di Tipikor Timah Jilid II, Burhanuddin: Kami Takkan Berhenti

Kejagung Saat RDP Dengan Komisi III DPR RI-screnshot-

Dari jalannya persidangan, yang patut jadi perhatian Jaksa Agung tampaknya adalah terkuaknya pihak yang disebut 'wasit' itu bukan isapan jempol belaka seperti selama ini.  Saat kasus ini mencuat, sederet orang muncul di media terutama di Jakarta, seperti tahu segalanya lalu menyebut-nyebut sederet isinial mulai dari artis hingga tokoh-tokoh tertentu.  

Faktanya, selama pemeriksaan dan persidangan, tidak ada satupun dari sederet inisial yang disebutkan itu nongol, baik sebagai tersangka maupun saksi.  

Namun untuk orang yang disebutkan sebagai 'wasit' ini benar-benar ada, karena terkuak dalam persidangan.

''Kami minta BABELPOS bersabar dulu, pasti akan ada yang mengungkap itu semua nantinya.  Banyak jalan menuju Roma,''  ujar salah satu sumber BABELPOS soal adanya tokoh besar di balik terdakwa Harvey Moeis yang oleh suami artis Sandra Dewi disebutnya sebagai 'wasit' yang mengatur roda Kerjasama PT Timah dengan 5 smelter swasta yang akhirnya berbuntut menjadi kasus korupsi terbesar di republik ini.

Apakah para bos timah serta eks direksi PT Timah yang semua jadi terdakwa itu tahu siapa yang dimaksud 'wasit' itu?

''Simpel, coba cerna jawaban Harvey Moeis dalam pesan Whastapp-nya.  Salah satu kalimat Harvey Moeis Ketika membahas soal setoran untuk CSR adalah, akan lihat comitmen para bos itu untuk disampaikan ke 'wasit','' ujar sumber yang keberatan namanya disebutkan.

Dengan jawaban Harvey Moeis itu, ada 3 hal yang terjawab:

1) Membuktikan memang benar adanya tokoh lain di atas Harvey Moeis.  Jadi adalah wajar jika Harvey Moeis yang sebelumnya 'bukan siapa-siapa' dalam bisnis timah, tiba-tiba bisa masuk menjadi utusan PT RBT lalu menjadi pengatur semuanya.

2) Orang yang disebut 'wasit' itu mempunyai peran yang besar dalam bisnis timah, sehingga semua bos timah menjadi patuh dan dijadikan Harvey Moeis sebagai tameng menuntut komitmen para bos timah.

3) Menunjukkan bahwa para bos timah yang menjadi terdakwa termasuk para jajaran eks direksi 

yang terseret menjadi terdakwa itu tahu siapa 'wasit' dimaksud.  

Kalau begitu, kenapa semua bungkam?  Sementara para bos timah dan terdakwa terancam penjara dan dimiskinkan, sedangkan 'wasit' tidak tersentuh? 

''Nah itu....''

''Akankah semua sudah 'mandi kepalang basah' dan akhirnya akan membongkar semuanya di pengusutan Tipikor tata niaga timah Jilid II ini?  Kita Tunggu!***

 

Tag
Share