Perjalanan Demokrasi Indonesia, Pemilu dari Masa ke Masa

Selasa 13 Feb 2024 - 19:22 WIB
Reporter : sumeks.co
Editor : Syahril Sahidir

Pasalnya, Indonesia yang masih seumur jagung saat itu, disebut hampir tidak memiliki pengalaman berdemokrasi.

Saat itu pemilu digelar sebanyak dua kali, pada pemilu pertama untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPR) yang dilaksanakan pada September 1955.

Lalu, pemilu kedua untuk memilih anggota Konstituante, diikuti oleh 30 partai, digelar tiga bulan kemudian tepatnya pada Desember 1955.

Saat itu, empat partai mendominasi perolehan suara terbanyak pada pemilu perdana tahun 1955.

Yang mana adalah Partai Nasional Indonesia (PNI) dengan 22,32 persen suara, disusul partai Masyumi diurutan kedua dengan perolehan suara 20,92 persen.

BACA JUGA:Biar Tak Ada Fitnah Nantinya, Sebanyak 4000 Surat Suara Rusak dan Lebih Akhirnya Dibakar

Lalu partai Nahdlatul Ulama (NU) di peringkat ketiga dengan 18,41 persen dan Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan 16,36 persen. 

Menurut statistik saat itu, jumlah suara gabungan keempat partai mencapai 78,01 persen.

Meski pelaksanaannya masih jauh dari kata sempurna, seorang doktor dari University Australia memuji pemilu 1955 sebagai pemilihan nasional yang sukses. 

Ia menggarisbawahi keberhasilan tersebut, telah mematahkan anggapan sejumlah pihak bahwa Indonesia belum mampu menjalankan pemerintahannya sendiri.

2. Masa Orde Baru (1971-1997), Golkar Berjaya

Usai Pemilu 1955, Indonesia memasuki masa Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto. 

Pemimpin yang berkuasa hingga 32 tahun ini dipilih menjadi presiden melalui Sidang Umum Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara (MPRS) pada 1968.

Dalam kurun 1971-1997, Indonesia tercatat menyelenggarakan enam kali pemungutan suara untuk memilih anggota DPR. 

Berdasarkan data dari Lembaga Pemilihan Umum, penyelenggara pemilu pada saat itu menyebut pemilu 1971 diikuti oleh sembilan partai dan satu organisasi masyarakat (ormas), yaitu Golongan Karya (Golkar). 

Golkar, yang didukung pemerintah berhasil menang telak dengan mengantongi 62,82 persen suara. 

Kategori :

Terkini

Senin 21 Oct 2024 - 22:21 WIB

Ada Apa dengan Batu Beriga?

Senin 21 Oct 2024 - 22:16 WIB

Giring Eks Nidji Jadi Wamen Kebudayaan

Senin 21 Oct 2024 - 22:14 WIB

Pevita Pearce Dinikahi Mirzan Meer