Pembangkangan Umat Nabi Hud AS, Binasanya Kaum 'Ad

ilustrasi-sreenshot-

ALLAH SWT mengutus Nabi Hud AS kepada Kaum 'Ad yang telah tinggal bertahun-tahun di perbukitan yang berangin di daerah antara Yaman dan Oman.

----------------

NABI Hud AS merupakan seorang lelaki mulia yang menjalankan tugasnya dengan penuh keteguhan dan toleransi. Namun tetap saja kesombongan kaum 'Ad telah membuat mereka binasa oleh angin yang pedih.

Sementara kaum 'Ad sendiri adalah mereka secara fisik berbadan tegap dan terkenal karena keahliannya terutama dalam pembangunan gedung-gedung tinggi dengan menara yang tinggi.

Kaum 'Ad menonjol di antara semua bangsa dalam hal kekuasaan dan kekayaan, yang sayangnya membuat mereka sombong dan sombong.

Kekuasaan politik mereka berada di tangan penguasa yang tidak adil, sehingga tidak ada seorang pun yang berani bersuara.

Namun demikian, mereka adalah masyarakat yang tahu dan tidak mengabaikan keberadaan Allah, mereka juga tidak menolak ritual ibadah, hanya saja yang mereka tolak adalah beribadah kepada Allah SWT.

Mereka juga menyembah dewa-dewa lain, termasuk berhala. Ini adalah dosa yang tidak diampuni Allah.

Itulah mengapa Allah SWT kemudian ingin membimbing dan mendisiplinkan Kaum 'Ad ini dengan mengutus seorang nabi, yaitu Nabi Hud AS yang juga berasal dari kalangan kaum 'Ad.

Ibnu Jarir meriwayatkan bahwa dia adalah Hud Ibnu Shalikh, Ibnu Arfakhshand, Ibnu Sam, Ibnu Nuh. (yaitu Nabi generasi ke 5 setelah nabi Nuh AS).

Nabi Hud AS mengutuk keras penyembahan terhadap berhala dan menegur umatnya:

"Umatku, apa manfaat dari batu-batu yang kamu pahat dengan tanganmu sendiri dan disembah ini? Kenyataannya itu adalah penghinaan terhadap akal. Hanya ada Satu Tuhan yang layak disembah dan itu adalah Allah, maka beribadah kepada-Nya saja wajib bagimu.

“Dia yang menciptakanmu, Dia yang memberi rezeki bagimu, dan Dialah yang mematikanmu. Dia yang memberimu fisik yang indah dan memberkatimu dalam banyak hal. Maka percayalah kepada-Nya dan jangan buta terhadap nikmat-nikmat-Nya, atau nasib yang sama. yang membinasakan umat Nuh akan menyusul kamu.”

Dengan alasan seperti itu Hud berharap dapat menanamkan keimanan kepada mereka, namun mereka menolak menerima pesan yang disampaikan oleh Nabi Hud AS.

Tag
Share