Roket Hizbullah Hantam Israel Utara

Selasa 13 Aug 2024 - 21:27 WIB
Reporter : Tim
Editor : Syahril Sahidir

Persiapan ini nantinya bertugas mengirimkan paket makanan dan makanan bayi ke puluhan ribu keluarga.

Sistem ini awalnya akan beroperasi di wilayah Safed, Nahariya, Hatzor HaGlilit, Acre, Tiberias, Karmiel dan Ma'alot.

Awal minggu ini, puluhan ribu paket makanan kering dipindahkan ke gudang-gudang darurat di utara, tempat makanan tersebut akan didistribusikan jika perang meningkat. 

BACA JUGA:Permintaan Menteri Keamanan Nasional Israel, Warga Tel Aviv Persenjatai Diri

Puluhan ribu paket lagi akan dikirimkan sesuai kebutuhan, tergantung pada bagaimana situasi berkembang.

Berbagai persiapan ini untuk memastikan ketahanan pangan selama keadaan darurat, mulai dari kekurangan tenaga kerja karena penyebaran cadangan yang meluas, penutupan lembaga pendidikan, evakuasi penduduk dari rumah mereka, dan deklarasi zona perang sebagai wilayah militer tertutup.

Sistem ini akan dikelola oleh Colel Chabad bekerja sama dengan Komunitas Internasional Kristen dan Yahudi, yang mengelola Prakarsa Ketahanan Pangan Nasional Kementerian Kesejahteraan Sosial pada masa normal. 

Badan-badan ini akan mengoordinasikan respons keamanan pangan di wilayah utara selama keadaan darurat, dengan pengawasan oleh pemerintah daerah.

Inisiatif ini ditujukan kepada keluarga yang akan membutuhkan respons dalam berbagai skenario, seperti evakuasi keluarga ke pusat-pusat, pemadaman listrik yang berkepanjangan, dan kesulitan transportasi. 

Inisiatif Keamanan Pangan Nasional diharapkan dapat memberikan respons yang komprehensif dan terpadu terhadap kebutuhan selama keadaan darurat dan meringankan beban pemerintah daerah yang akan membutuhkan bantuan, dengan koordinasi penuh dan ketergantungan pada sumber daya pemerintah daerah.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant pada hari Senin mengadakan penilaian khusus tentang situasi terkait kesiapan garis depan. 

“Ketahanan penduduk memungkinkan kami untuk membuat keputusan operasional yang tepat. Dalam menghadapi upaya musuh untuk menebar ketakutan, kita harus melanjutkan kehidupan normal,” terangnya.

“Kami bekerja untuk memberikan peringatan yang cukup kepada masyarakat secara real time,” tambah Gallant.***

 

Kategori :