KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG — Tampuk pimpinan dua daerah di Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), yaitu Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka resmi berganti, yang ditandai dengan dilantiknya kedua penjabat baru, di Ruang Pasir Padi, Kantor Gubernur Kep. Babel, Senin (13/1/2025).
Pada prosesi tersebut Penjabat (Pj) Gubernur Kep. Babel Sugito memimpin pengambilan sumpah jabatan, dan pelantikan Pj Bupati Bangka Isnaini, serta pengambilan sumpah jabatan Pj Wali Kota Pangkalpinang M. Unu Ibnudin.
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut dilaksanakan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-19 Tahun 2025 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Bupati Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 100.2.1.3-41 Tahun 2025 Pengangkatan Penjabat Wali Kota Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kepada penjabat baru, Pj Gubernur Sugito menekankan pentingnya berpegang teguh pada peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam melaksanakan tugas. Terdapat tiga hal utama yang dipesankan kepada keduanya, yakni pertama melanjutkan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan daerah.
"Yang kedua, membantu kelancaran penyelenggaraan pemilihan secara langsung Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota. Seperti yang kita ketahui saat ini pemilihan kepala daerah di kedua daerah ini masih akan terus berproses," ujarnya.
Untuk itu, Pj Wali Kota dan Pj Bupati yang baru diharapkan dapat mengambil langkah-langkah strategis agar pelaksanaan pemilihan kepala daerah di kedua daerah dapat berjalan dengan baik, aman, dan kondusif. Selanjutnya, ketiga meningkatkan perekonomian.
Ia juga mengingatkan pula agar mengintensifkan koordinasi, dan hubungan kerja sama dengan seluruh stakeholder guna menjamin situasi sosial politik, khususnya situasi keamanan, ketenteraman, dan ketertiban masyarakat agar tetap dalam kondisi yang kondusif dalam setiap aspek kehidupan masyarakat.
"Saya yakin dan percaya, bahwa saudara yang telah dilantik sudah sangat memahami tugas dan tanggung jawabnya, serta mempunyai komitmen yang kuat dalam menjalankan roda pemerintahan daerah berdasarkan prinsip-prinsip _good governance_, dan _clean governance_," ujarnya.