KORAN BABELPOS.ID.- Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bakal memediasi orangtua bayi yang diduga tertukar dengan pihak Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Demikian Wakil Ketua KPAI Jasra Putra saat menghadiri proses ekshumasi atau pembongkaran kuburan bayi yang diduga tertukar.
Jasra menuturman, sejak awal KPAI memang belum dilibatkan dalam proses mediasi kedua belah pihak.
"Di KPAI kan belum ada mediasi, jadi tetap kita anggap ini proses dari awal," ucap Jasra.
Di sisi lain kata Jasra, KPAI masih menunggu hasil tes DNA dari bayi yang diduga tertukar tersebut.
Menurutnya, dengan pembuktian secara scientific, akan jelas status dari si bayi apakah anak kandung atau tertukar.***
Kategori :