3 Pengaruh Implementasi Berpakaian Adat di Lingkungan Satuan Pendidikan Terhadap Karakter Peserta Didik

Rudiyanto, S.Pd., Gr Guru PAI SD Negeri 9 Airgegas, Bangka Selatan-Arsip Babel Pos-

KORANBABELPOS.ID, PALEMBANG – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi telah menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan terkait dengan kebijakan berpakaian adat pada satuan Pendidikan jenjang Pendidikan dasar dan Pendidikan menengah. 

Dalam Permendikbud tersebut disebutkan bahwa peserta didik mengenakan baju adat pada hari atau acara adat terentu. Permendikbud ini sangat disambut antusias oleh pemerintah daerah khususnya dinas Pendidikan, kebudayaan, riset dan teknologi, karena melalui implementasi berpakaian adat di lingkungan satuan pendidikan dapat menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaan daerah serta dapat menanamkan karakter baik bagi peserta didik dan warga di lingkungan satuan Pendidikan. 

BACA JUGA:4 Cara Sederhana Merawat Buku di Rumah

Oleh karena itu, mengingat urgensi implementasi pakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan, hendaknya seluruh stakeholder terkait dapat menerapkan peraturan tersebut dengan baik dan segera mungkin. 

Bahkan menurut hemat penulis, tidak hanya pada satuan Pendidikan, instansi pemerintah daerah lainnya juga dapat mengadopsi peraturan pakaian adat ini saat dinas. 

Hal ini karena di tengah pesatnya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, budaya dianggap tidak terlalu penting bahkan sebagian menganggap sebagai hal yang kuno dan tidak modern. 

Melalui implementasi peraturan pakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan ini, harapannya ialah agar rasa cinta tanah air, jiwa nasionalisme serta Pendidikan karakter dapat ditanamkan sejak dini mungkin.

BACA JUGA:Benarkah Kurikulum Merdeka akan Berubah Menjadi Kurikulum Nasional?

Beberapa pengaruh implementasi berpakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan terhadap karakter peserta didik antara lain sebagai berikut:

1. Menanamkan karakter nasionalisme dan rasa cinta terhadap budaya daerah peserta didik

Implementasi peraturan pakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme dan rasa cinta terhadap budaya kebudayaan daerah. 

Peserta didik dan warga satuan Pendidikan akan merasa bangga terhadap daerahnya ketika mengenakan pakaian adat. Selain itu, implementasi pakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan juga dapat menambah wawasan dan edukasi terkait dengan pakaian adat daerah.

2. Menanamkan karakter semangat persatuan dan kesatuan serta kesetaraan antar peserta didik

Implementasi peraturan pakaian adat di lingkungan satuan Pendidikan dapat menumbuhkan karakter semangat persatuan dan kesatuan serta kesetaraan antar peserta didik. Peserta didik dan warga satuan Pendidikan dengan berbagai latar belakang sosial etnis, suku dan budaya asal mengenakan pakaian adat yang sama.

Tag
Share