Pj Gubernur: Pecat ASN Terseret Tipikor Timah, Kadis Tersangka, PNS Diperiksa?

Safrizal ZA-Dok-

JAJARAN pejabat atau mantan pejabat di Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mulai ketar-ketir?

-----------------

DI sisi lain, ditetapkannya menjadi tersangka dan ditahannya 2 eks Kadis serta 1 Kadis aktif dari ESDM Babel, mulai menimbulkan praduga akan banyak dari kalangan pejabat dari dinas yang mengurus sumber daya alam (SDA) tersebut terseret.  Terlebih lagi, pejabat yang bertanggungjawab terhadap pengeluaran Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) untuk kalangan smelter swasta.

Bagai mencium gelagat bakal banyak yang 'ikut serta', dalam kasus Tipikor tata niaga timah 2015-2022, dan terindikasi bahwa akan ada kalangan ASN terutama dari Pemprov Babel terseret, Pj GUbernur Babel pasangn kuda-kuda.

BACA JUGA: Dari 5 Tersangka Baru Kejagung Terkait Tipikor Timah, tak Ada Artis!

Ia menyatakan menyatakan, akan memecat pejabat OPD atau ASN di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel jika nanti ada yang menjadi tersangka dalam kasus yang tengah ditangani Kejaksaan Agung RI.

"Saya tidak tahu dan tidak pernah bertanya apakah ratusan saksi yang sudah diperiksa Kejagung itu ada ASN atau tidak," kata Safrizal.

Namun dia tidak segan untuk mengajukan pemberhentian langsung terhadap ASN yang sudah ditetapkan tersangka dalam kasus tersebut.

"Kepala dinas yang terlibat atau ASN yang jika ada yang jadi tersangka akan kita berhentikan langsung karena mereka yang berbuat itulah yang akan bertanggungjawab dan proses ini terus berjalan," ujarnya.

Kedatangan Tim Pidsus Kejaksaan Agung RI serta Kepala Badan Penerangan Aset Kejagung RI ke Pemprov Babel kemarin untuk mendengar langsung masukan dari Forkopimda di Babel terkait penanganan perkara tipikor yang sedang mereka lakukan.

Pj Gubernur Safrizal juga menegaskan meski dirinya tidak bisa masuk wilayah penegakan hukum, namun sebagai pejabat daerah dirinya akan membantu Kejagung menemukan kebenaran dan bukti-bukti yang di cari. 

BACA JUGA:Info Seksi Pagi Ini: Kadis ESDM Babel dan Pendiri Maskapai Ternama Terjerat Tipikor Timah

"Kejagung datang ke provinsi kita karena ingin mendengar masukan dari Pemprov, dimana pasti ada kebijakan yang mereka ingin ambil meski ada pro kontra terjadi, itu bagian dr solusi yang dibincangkan. Masih berjalannya perkara ini saya pastikan tidak berpengaruh dengan roda pemerintahan karena ini sistem bukan orang. Sekalipun ganti Gubernur atau Sekda prosesnya akan terus berjalan," ujarnya.

Penelusuran ASN

Tag
Share