Mahasiswa Harvard Tiduran di Tangga Kampus, Tuntut Stop Serangan Israel

Mahasiswa yang Tidur di Tangga.-sreenshot-

Perseran dengan kalian, jika tak memperhatikan itu! 

Persetan jika kalian tidak berteriak kencang bahwa telah terjadi genosida di Palestina.

Persetan dengan kamu dan Super Bowl mu, Persetan dengan Taylor Swift dan Post Malone”, tandasnya.

BACA JUGA:Ngeri! Sudah 28.000 Warga Tewas di Gaza

Di tempat terpisah, Benie Sanders, senator Amerika berbicara di depan Joe Biden, Presiden Amerika dan mengatakan bahwa dirinya menemukan fakta-fakta kekejaman yang terjadi di Palestina.

“Saya ulangi lagi, apa yang terjadi di Gaza sekarang ini didanai dengan dolar pembayar pajak di Amerika,” tegasnya.

Bom-bom yang dijatuhkan Israel di palestina adalah bom kita dan peralatan militer kita yang digunakan Israel.

“Kita semua terlibat,” katanya.

Ini bukan hanya perang Israel, ini adalah perang Amerika, dikutip dari Al Jazeera.

Pertanyaan yang harus kita tanyakan pada diri kita sendiri, ada berapa banyak lagi anak-aak dan orang-orang tak berslaha yang akan dihancurkan oleh Netanyahu dalam prosesnya.

Dan mengapa Amerika Serikat membantu mendanai bencana kemanusiaan Ini? 

Seperti diberitakan sebelumnya, Israel melaksanakan ancamannya. Serangan ke Rafah sedang berlangsung.

Ledakan bom dari udara dan tembakan senjata dari helikopter tempur Apache zionis menyerang pengungsi Palestina.

Time of Gaza melaporkan, sedikitnya 77 orang syahid dalam serangan awal itu.

Korban luka mencapai ratusan dan akan bertambah.

Tag
Share