CSR Rp 420 M Mengalir ke Suami Sandra Dewi? Lalu Kemana Lagi?

Harvey Moeis-screnshot-

4.4. Tanggal 03 Oktober 2022, FANDY LINGGA melakukan setor tunai Rp.105,000,000.00 

4.5. Tanggal 21 November 2022, FANDY LINGGA melakukan setor tunai Rp.100,100,000.00 

4.6. Tanggal 13 September 2022, FANDY LINGGA melakukan setor tunai Rp.106,200,000.00 

4.7. Tanggal 24 Maret 2023, FANDY LINGGA melakukan setor tunai Rp.43,200,000.00 

4.8. Tanggal 04 April 2023, FANDY LINGGA melakukan setor tunai Rp.103,800.000.00 

Soal dana CSR ini pulalah yang membuat crazy rich Helena Lim menjadi terseret kasus ini.  

Rp 420 Jelas Ada Duitnya?

Banyak yang kecewa mengapa vonis untuk Harvey Moeis terdakwa Tipikor tata niaga timah di IKUP PT Timah 2015-2022 hanya 6,5 tahun?  Itu hampir hanya setengah dari tuntutan  

jaksa Penuntut Umum (JPU) yang 12 tahun?  

Ternyata, terlihat dalam persidangan, Harvey Moeis tak lebih dari makelar yang mengelola Kerjasama antara PT Timah dengan para smelter swasta.  Dia dengan kepiawaiannya menjembatani bos-bos smelter swasta dengan PT Timah.  

Namun dari situlah hal yang paling melukai warga Babel itu muncul.  Karena Harvey Moeis sendiri ternyata memungut Rp 420 miliar dengan alasan --menurut Harvey Moeis-- sesuai amanat Kapolda Babel saat itu, Brigjend Syaiful Zachri (alm), untuk lingkungan dan masyarakat Babel.  

Faktanya dalam persidangan, Harvey Moeis memberikan jawaban yang berbelit-belit soal pengunaan duit itu. Bahkan ia juga berdalih tidak mencatat berapa duit yang masuk dari smelter swasta.  Padahal, data tersaji lengkap, mulai dari tanggal disetorkan ke PT QSE, Money Changer milik Terdakwa Helena Lim hingga kapan diantar atau disetorkan ke Harvey Moeis.  Termasuk dimana duit itu diantarkan! 

Harvey Moeis yang sesungguhnya memang dikenal sebagai pengusaha Batubara itu, tak ada histori apapun dengan Babel.  Hanya istrinya saja Artis Sandra Dewi yang Kelahiran Pangkalpinang, Babel.  Tidak lebih.

Di sisi lain, kasus Tipikor timah ini adalah tsunami terbesar bagi perekonomian Babel.  Sepanjang tahun 2024, pertumbuhan ekonomi Babel selalu berada di posisi terendah se-Indonesia.  Padahal sebelumnya, Babel kerap berada di Nomor 1 se-Sumatera, dan bertengger di posisi 4 atau 5 besar se-Indonesia.  

Di saat kondisi perekonomian Babel terpuruk seperti ini, terkuak pula dana Rp 420 miliar yang katanya untuk dana social bagi warga Babel tak jelas dikemanakan?  Jadilah Babel tak hanya lingkungannya yang dibuat luluhlantak, nama masyarakatnya pun diatasnamakan untuk pengumpulan dana social dengan aliran nol besar ke warga Babel?  

Tag
Share