Lima Manfaat Teknologi 5G & Gen AI dalam Transformasi Industri Manufaktur
Top 10 Ericsson Hackathon 2024-Ericson-
Tantangan tersebut dapat dijawab oleh teknologi 5G dan AI. Dengan kemampuan memberikan peringatan dini sebelum mesin mengalami kerusakan, perawatan dapat dilakukan tepat waktu, sehingga memperpanjang masa pakai mesin dan menjaga kelancaran operasional.
Inovasi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi tetapi juga mengoptimalkan produktivitas di seluruh lini produksi.
3. Mendorong efisiensi operasional dan keberlanjutan
Dengan dukungan teknologi 5G dan Gen AI, manajemen rantai pasok dalam smart manufacturing menjadi lebih efisien dan responsif. Pemantauan real-time memungkinkan pengambilan keputusan yang cepat, mengurangi risiko keterlambatan, dan meningkatkan akurasi distribusi. Teknologi ini juga memfasilitasi transparansi yang lebih baik dalam seluruh proses rantai pasok, memungkinkan perusahaan untuk lebih mudah mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang muncul.
Selain itu, smart manufacturing mendukung ekonomi sirkular dengan mengurangi limbah dan meningkatkan efisiensi sumber daya melalui daur ulang dan penggunaan kembali material.
Dengan integrasi prediksi perawatan yang lebih baik dan pemeriksaan kualitas yang lebih akurat, perusahaan dapat meminimalkan limbah dan mengurangi cacat produk.
Teknologi ini juga membantu melacak jejak karbon, memastikan kepatuhan terhadap regulasi keberlanjutan, dan mendukung tujuan pengurangan emisi di industri. Dengan demikian, smart manufacturing tidak hanya memperbaiki efisiensi operasional, tetapi juga mendorong keberlanjutan di industri.
BACA JUGA:Telkomsel Bekerja Sama dengan Ericsson Hadirkan Jaringan 5G di PON XXI Aceh-Sumut 2024
4. Pengelolaan data dalam skala besar
Teknologi smart manufacturing memungkinkan perusahaan untuk mengelola dan memanfaatkan data dalam skala besar, membuka peluang untuk efisiensi dan inovasi yang sebelumnya tidak terlihat.
Dengan adanya teknologi yang didukung oleh 5G dan AI, Gen AI yang didukung oleh kemampuan 5G dapat memberikan insight prediktif untuk mengatasi tantangan industri, seperti pemeliharaan dan troubleshooting mesin.
Teknologi ini juga memungkinkan pemantauan aset secara efektif dengan sistem manajemen terpusat, menghilangkan silo data, dan mempercepat pengambilan keputusan.
Selain itu, teknologi seperti AR/VR memberikan panduan interaktif dalam perawatan dan pelatihan, sementara model 3D memberikan gambaran kontekstual dari data operasional untuk keputusan yang lebih baik. Dengan kombinasi 5G dan AI, perusahaan dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi downtime dalam proses produksi.