Taipau Hasanah

Kamis 15 Aug 2024 - 21:42 WIB
Reporter : Tim
Editor : Syahril Sahidir

So, mari belajar hidup apa adanya, dan jika tidak ada jangan mengada-adakan demi sebuah gengsi, jika memang ada katakan ada tanpa melebihkan, karena hidup harus punya nyali. Begitupula sebaliknya, tak perlu sok merendahkan diri hanya untuk sekedar mendapat pujian. Perilaku taipau tak patut kita jadikan pembawaan dalam kehidupan sehari-hari, karena kita semua adalah sama, tapi kalau sekali-kali dalam keadaan kepepet atau sekedar bercanda, bolehlah sebagai hiburan. Saya pun seperti itu, ada kalanya tak bisa menghindari perilaku taipau kalau lagi kesal apalagi kepepet. 

Sebagai contoh, beberapa hari yang lalu, seorang kawan yang sudah lama tak bertemu tiba-tiba secara bercanda menuduh saya “taipau”. Tapi seperti biasa saya tak pernah membantah dan justru membenarkan dengan menjawab dengan kalimat yang pertama kali diucapkan oleh Prof. Jamaluddin Ancok: “Aok imang, dak salah aben, sehari ko ne dak taipau ase gelugud baden” (Memang benar, nggak salah lagi, sehari saja tidak taipau/sombong, badan saya ini bisa demam), dan sang kawan pun nyengir sambil gerigit ati (geregetan). 

Oya, kalau “Bid’ah Hasanah”, yang kesel dan ngamuk adalah kelompok Wahabi (wawasannya hanya bid’ah), nah, kalau “Taipau Hasanah”, kira-kira yang kesel dan ngamuk siapa ya?! Mane kenek ikak lah!

Salam Taipau!! (*) 

    

     

    

    

    

 

 

Kategori :

Terkait

Kamis 17 Oct 2024 - 21:26 WIB

Sandra Dewi & Aon

Kamis 10 Oct 2024 - 20:47 WIB

Filosofi Tanah & Perilaku Sosial

Terpopuler

Minggu 20 Oct 2024 - 22:01 WIB

Nasib Honorer Masih Merana?

Minggu 20 Oct 2024 - 22:02 WIB

Catat! Ini 6 Janji Prabowo