KORANBABELPOS.ID.- Kementerian Kesehatan menegaskan bahwa kepesertaan BPJS Kesehatan tidak harus aktif ketika hendak melakukan skrining kesehatan gratis pada hari ulang tahun. Jika tak punya BPJS kesehatan atau belum terdaftar sebagai anggota BPJS kesehatan, tetap bisa ikut skrining kesehatan gratis.
"Nggak harus karena skrining program pemerintah, kan. Tapi kalau dia habis kena, sakit, dia mesti ada tata laksananya. Kalau tata laksananya mau gratis, harus jadi anggota BPJS," terang Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.
Sehingga program ini bisa dimanfaatkan oleh semua warga Indonesia yang ditargetkan sebanyak 280 juta jiwa.
Direktur Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Dirjen Kesmas) Maria Endang Sumiwi menambahkan, pihaknya bukan mewajibkan BPJS Kesehatan, tetapi aplikasi SATUSEHAT untuk melakukan skrining gratis.
"Jadi, yang harus itu adalah download SATUSEHAT karena kita mau mengurangi load supaya nggak usah antre banyak, ditanya, dan seterusnya. Itu kita kuragi melalui digitalisasi," terang Endang.***